NeckCare: Teknologi Hearable untuk Mencegah Gejala Tech Neck
Sumber: Chhaglani, B., & Seefeldt, A. (2024)
Di era digital saat ini, kita sering menghabiskan banyak waktu menunduk untuk menatap layar ponsel, laptop, atau tablet. Kebiasaan ini dapat memicu kondisi yang dikenal sebagai Tech Neck, yaitu ketegangan otot leher akibat posisi kepala yang terlalu lama condong ke depan. Bahkan, kemiringan kepala sebesar 60 derajat dapat memberikan tekanan setara 27 kg pada leher. Dengan semakin banyaknya waktu yang dihabiskan di depan layar, dibutuhkan solusi cerdas yang tidak hanya mampu mendeteksi postur tubuh yang buruk, tetapi juga mendorong terbentuknya kebiasaan sehat seperti teknologi NeckCare.
Sumber: Chhaglani, B., & Seefeldt, A. (2024)
NeckCare adalah sistem revolusioner yang memanfaatkan sensor pada hearable (earbuds pintar) untuk mendeteksi postur leher dan mengestimasi jarak pandang ke layar secara real-time, dua faktor utama penyebab Tech Neck dan Digital Eye Strain. Sistem ini bekerja dengan melacak sudut kemiringan kepala (pitch), pergerakan ke depan atau ke belakang (displacement), serta jarak pengguna dari layar.
Teknologi ini menggunakan dua sensor utama yaitu IMU (Inertial Measurement Unit) untuk mengukur sudut dan pergerakan kepala, serta mikrofon untuk menerima sinyal suara berbentuk “chirp” yang dipancarkan oleh speaker perangkat. Melalui teknik acoustic ranging, sistem menghitung jarak pandang berdasarkan waktu tempuh suara. Dengan menggabungkan data dari kedua sensor tersebut, NeckCare mampu mengidentifikasi lima jenis postur utama yang umum saat menggunakan perangkat digital, yaitu postur netral, kepala maju (Forward Head Posture), sedikit menunduk, menunduk parah, dan membungkuk.
Data dari sensor kemudian diproses oleh algoritma machine learning Random Forest untuk mengklasifikasikan postur pengguna. Jika terdeteksi postur yang kurang ideal dalam durasi tertentu, sistem akan memberikan peringatan agar pengguna segera memperbaiki posisi, beristirahat, atau melakukan peregangan. Dengan latensi yang sangat rendah serta kemampuan beradaptasi di lingkungan bising maupun saat pengguna bergerak, NeckCare bekerja secara real-time tanpa mengganggu aktivitas sehari-hari.
NeckCare menjadi salah satu solusi masa depan untuk menjaga kesehatan leher dan mata di era digital. Dengan memanfaatkan teknologi sensor yang terintegrasi ke perangkat sehari-hari, Neck Care membantu jutaan pengguna mengurangi risiko nyeri kronis, meningkatkan produktivitas, dan membentuk kebiasaan postur yang lebih baik.
Referensi:
Chhaglani, B., & Seefeldt, A. (2024). NeckCare: Preventing Tech Neck using Hearable-based Multimodal Sensing. Retrieved from: https://arxiv.org/abs/2412.13579
Fernandez, J. (2025). What is Tech neck? and is it reversible? Proceedings of ACM Conference. Retrieved from: https://baptisthealth.net/baptist-health-news/what-is-tech-neck-and-is-it-reversible
Flayton, L. (2025). How to prevent and fix ‘Tech Neck.’ NewYork-Presbyterian. Retrieved from: https://healthmatters.nyp.org/how-to-prevent-tech-neck/
Komentar
Posting Komentar